Tempat wisata di Medan akan mengingatkan tentang indahnya perbedaan. Kota multi etnis ini memiliki destinasi menarik yang wajib dikunjungi!

Tempat wisata di Medan pasti akan mengingatkan kamu tentang indahnya perbedaan. Bagaimana tidak?, disini kamu akan menemukan banyak bangunan bersejarah dengan perpaduan gaya yang unik dan cantik. Bahkan, ada suatu kawasan dimana kamu akan merasa benar-benar tidak ada di Indonesia guys!.

Disamping itu, kamu juga bisa melihat wajah Indonesia yang multi etnis. Dikenal sebagai kota dengan beragam agama, kamu bisa melihat indahnya perbedaan yang sudah ada sejak dulu. Disini kamu akan menemukan bangunan bersejarah yang masih megah berdiri, taman rekreasi, museum dan tempat peribadatan yang unik. Penasaran?, cek yuk!

Tempat Wisata di Medan

1. Ekowisata Mangrove Sicanang

Ekowisata Mangrove Sicanang
Ekowisata Mangrove Sicanang

Lokasi : Jl. Pulau Sicanang, Belawan Pulau Sicanang, Medan Kota Belawan, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Setiap hari 09.00 – 18.00

Kawasan hutan yang masih asri dan indah ini dulunya menjadi tempat wisata di Medan yang populer. Namun, karena adanya pandemi, ekowisata ini menjadi tempat terbengkalai dan belum dikembangkan lagi. Jika kamu hanya ingin sekedar menikmati hutan mangrove, kamu bisa mengunjunginya untuk menyegarkan mata.

Pada awal Desember 2022, dilakukan penanaman 1000 bibit mangrove di Sicanang, serta penaburan 2.000 benih ikan di perairannya. Kedepannya, wisata ini semoga kembaku dibuka dan eksis seperti dulu lagi ya guys!.

2. Gedung London Sumatera

Gedung London Sumatera
Gedung London Sumatera

Lokasi : Jl. Jend. Ahmad Yani No.2, Kesawan, Kec. Medan Bar., Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Minggu – Jumat 08.00 – 17.00

Ingin spot layaknya di Eropa, kamu bisa mengunjungi Gedung London Sumatera. Tempat wisata di Medan yang sering dijadikan spot foto ini dulunya adalah kantor perkebunan kelapa sawit dan karet Harrisons & Crosfield. Kini, gedung bersejarah yang sudah dijadikan cagar budaya ini banyak dikunjungi wisatawan karena bangunan khas’nya.

Berdiri pada tahun 1906, gedung ini adalah gedung bertingkat pertama yang memiliki lift di Medan. Kamu bisa melihatnya siang maupun malam hari lho!. Buka untuk uji nyali, tapi karisma gedung ini terlihat cantik saat malam hari.

3. Graha Maria Annai Velangkanni

Graha Maria Annai Velangkanni
Graha Maria Annai Velangkanni

Lokasi : Jl. Sakura III No.7-10, Tj. Selamat, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Senin – Sabtu 08.00 – 19.00 ; Minggu 08.00 – 19.00

Tempat peribadatan umat Nasrani ini memiliki bentuk cantik layaknya sebuah kuil. Dibuka pada Oktober 2005, banyak wisatawan datang untuk melihat kecantikan arsitektur gereja Katholik ini. Menariknya, hanya ada dua gereja Velangkanni (India – Mughal), yaitu di India dan Medan, Indonesia.

Tidak hanya bagian luarnya saja yang unik, bagian dalam gereja yang dibangun Pastor James Bharaputra ini juga tak kalah indah. Terdapat arca dan relief yang semakin membuatmu berada di Negara Bollywood. Saat malam, bangunan akan semakin bersinar saat berpadu dengan 40 lampu di sekitar gedung.

4. Istana Mainum

Istana Mainum
Istana Mainum

Lokasi : Jl. Brigjend Katamso No.66, A U R, Kec. Medan Maimun, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Sabtu – Kamis 08.00 – 17.00 ; Jumat 08.00 – 12.00 lanjut 14.00 – 17.00
HTM : ± Rp. 5.000 – Rp. 10.000

Bangunan ini tak hanya menarik tetapi juga bersejarah. Menjadi salah satu istana indah di Indonesia, arstektur khas Melayu Istana Mainum sangat cantik dengan didominasi warna kuning. Perpaduan Melayu – Islam yang unik membuat tempat wisata di Medan ini banyak dikunjungi wisatawan.

Istana Mainum merupakan peninggalan Kerajaan Deli. Di dalam istana megah ini ada 30 ruang, dimana terdapat perpaduan Belanda pada furniturenya. Disini kamu bisa belajar sejarah, serta berfoto ala kerajaan pada masa lalu lho!. Tertarik?

5. Jembatan Titi Gantung

Jembatan Titi Gantung
Jembatan Titi Gantung

Lokasi : Jl. Kereta Api No.2 B, Kesawan, Kec. Medan Bar., Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : 24 jam

Ingin nongkrong dengan suasana berbeda?, langsung saja ke kawasan Jembatan Titi Gantung. Tempat wisata di Medan ini merupakan cagar budaya yang dibangun pada tahun 1885. Dulu, jembatan ini adalah tempat favorit pejabat Belanda untuk bersantai lho!, masa kamu nggak?

Memiliki gaya klasik ala Eropa, jembatan ini pernah menjadi tempat penjualan buku bekas sebelum kemudian difungsikan kembali seperti awal, yaitu rekreasi. Disini kamu bisa menikmati suasana kota, melihat lokomotif yang lalu lalang dan bersantai sambil kulineran.

6. Kampung Madras

Kampung Madras
Kampung Madras

Lokasi : Jl. KH. Zainul Arifin, Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : 24 jam

Selain gereja Velangkanni, nuansa India bisa kamu rasakan di Kampung Madras (dulu Kampung Keling) atau akrab disebut little India. Sesuai namanya, kampung ini memang ditinggali orang-orang India yang lama hidup di Medan. Disini, kamu bakal seperti berada di Negara Bollywood yang ngetrend dengan tarian-tariannya.

Wisata Medan satu ini sangat terkenal, karena hanya disini kamu dapat melihat banyak perempuan mengenakan kain sari, erta para lelaki dengan sorban khas India dalam kesehariannya. Tak hanya itu, kamu bisa mencoba kuliner khas India yang ada disana, seperti martabak telur khas India, kerang rebus, roti canai dan sebagainya.

Perayaan orang India juga kerap dilakukan disini seperti diwali (Oktober – November). Jika kamu suka berjoget India, jangan ragu untuk datang ke Medan saat perayaan ya guys!. Kapan lagi merasakan aura Bollywood sedekat ini?.

7. Klenteng Gunung Timur

Klenteng Gunung Timur
Klenteng Gunung Timur

Lokasi : Jl. Hang Tuah No.16, Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Setiap hari 08.00 – 17.00

Tak hanya tentang Islam dan Hindu, di Medan juga ada Klenteng Tionghoa (taoisme) yang sudah ada sejak tahun 1958. Konon, Gunung Timur adalah Vihara terbesar di Pulau Sumatra lho!. Berdiri di tanah seluas 5.000 meter persegi, klenteng ini merupakan salah satu tempat wisata di Medan yang banyak dikunjungi wisatawan.

Bangunan ini merupakan salah satu bangunan tertua di Medan dengan arsitektur khas Tionghoa. Warna merah menyala berhias lampion, serta ada banyak patung yang menghiasi area luar Vihara. Selain sebagai wisata religi, tidak sedikit wisatawan datang meski hanya sekedar berfoto dan melihat keunikan bangunannya.

8. Kolam Renang Sejahtera

Kolam Renang Sejahtera Medan
Kolam Renang Sejahtera

Lokasi : Jl. Sejahtera No.21, Helvetia Tim., Kec. Medan Helvetia, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : 24 jam
HTM : ± Rp. 8.000

Bersantai bersama keluarga bisa kamu lakukan di Kolam Renang Sejahtera. Tempat wisata di Medan ini menawarkan harga tiket terjangkau dengan empat buah kolam. Tiga kolam diantaranya untuk anak-anak, dan satu kolam untuk dewasa.

Selain kolam, fasilitas disini cukup lengkap meliputi area parkir, rest room, wahana permainan dan warung. Desain area kolam renang didesain dengan konsep colofull, menjadikan tempat ini cocok untuk liburan seru bagi semua kalangan.

9. Kolam Renang Selayang Medan

Kolam Renang Selayang Medan
Kolam Renang Selayang Medan

Lokasi : Kolam Renang Paradiso, Jl. Sisingamangaraja No.6, Sudirejo I, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Setiap hari 07.00 – 17.30
HTM : ± Rp. 10.000

Selain sebagai tempat rekreasi keluarga, wisata Medan ini kerap dimanfaatkan untuk latihan renang beberapa grup training dan para atlet renang. Ada tiga kolam yang bisa dipilih yaitu kolam indoor, outdoor dan kolam khusus anak-anak.

Salah satu kolam dewasa’pun memiliki tribun dan didesain ala kompetisi. Jadi, bagi kamu yang ingin berlatih renang, bisa langsung datang kesini. Fasilitas cukup lengkap seperti tempat parkir, kamar bilas, kamar ganti, toilet, gazebo, kantind dan sebagainya.

10. Kongsi (Kampoeng Selfie)

Kampoeng Selfie
Kampoeng Selfie

Lokasi : Jl. DR. Cipto, Anggrung, Kec. Medan Polonia, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Senin – Sabtu 09.00 – 20.00

Ini adalah tempat wisata di Medan yang paling disukai kaum muda yang suka berswafoto. Pasalnya, disini ada berbagai macam spot menarik yang bisa menjadi background fotomu. Dibangun pada tahun 2013, aneka gambar mural kekinian siap menemanimu berekspresi.

Hasil karya kreatif pada masyarakat ini bisa kamu lihat pada dinding rumah dan lorong gang kampung. Ada gambar pemandangan alam, binatang hingga tokoh kartun. Suasana yang unik inipun mampu mengundang banyak wisatawan lho!.

11. Kuil Shri Mariamman

Kuil Shri Mariamman
Kuil Shri Mariamman

Lokasi : Jl. Teuku Umar No.18, Petisah Tengah, Kec. Medan Petisah, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Setiap Hari 06.00 – 12.00 lanjut 16.00 – 20.00

Ini adalah kuil Hindu pertama di Medan yang dibangun tahun 1884. Keindahan arsitekturnya yang khas membuat Kuil Shri Mariamman memiliki daya tarik untuk dikunjungi. Dari segi sejarah, arsitektur dan budaya, kuil ini salah satu bangunan kebanggan Kota Medan yang wajib kamu kunjungi!.

Relief berwarna warni menghiasi dinding serta angit-langit kuit dan beberapa patung-patung dewa tertata rapi disana. Ornamen dan aneka warna yang indah khas India terlihat cantik dan menawan. Selain sebagai tempat ibadah, kuil ini biasanya digunakan untuk perayaan diwali dan thaipusam.

12. Lapangan Benteng

Lapangan Benteng Medan
Lapangan Benteng

Lokasi : Jl. Pengadilan No.Kel, Petisah Tengah, Kec. Medan Petisah, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : 24 jam

Kawasan hijau di tengah kota ini bisa dijadikan tempat refreshing buat kamu. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan, seperti olah raga dan bersantai. Lapangan Benteng memiliki fasilitas olah raga yang cukup lengkap dan beberapa permainan anak-anak.

Area yang teduh biasanya juga dimanfaatkan untuk upacara, latihan pramuka dan berbagai event yang hadir di Medan. Area pinggiran yang teduh membuatmu bisa menyegarkan diri dan bersantai sejenak sambil merencanakan destinasi tempat wisata di Medan selanjutnya!.

13. Masjid Al Osmani

Masjid Al Osmani
Masjid Al Osmani

Lokasi : JL Kol Yos Sudarso, Km. 19, 5, Labuhan, Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : 24 jam

Satu lagi bangunan bersejarah di Medan adalah Masjid Al Osmani. Salah satu tempat wisata di Medan ini dibangun pada tahun 1854 oleh Sultan Osman Perkasa Alam, Kesultanan Deli ketujuh. Saat dibangun, masjid ini terbuat dari kayu, tetapi setelah kepemimpinan digantikan anak kandung beliau, masjid direnovasi menjadi permanen.

Arsitektur masjid kental dengan kebudayaan Eropa, India, Tionghoa, Melayu Deli dan Timur Tengah. Hal ini karena saat direnovasi, Sultan Mahmud Perkasa Alam (Sultan ke-8) ingin unsur yang bervariasi. Kini, selain sebagai tempat ibadah, banyak wisatawan yang datang untuk melihat variasi bangunan bersejarah ini.

14. Masjid Raya Al Mashun

 Masjid Raya Al Mashun
Masjid Raya Al Mashun

Lokasi : Jl. Mahkamah No.74c, RT.02, Mesjid, Kec. Medan Kota, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : 04.00 – 00.00

Kesultanan Deli masih punya bangunan bersejarah lagi, yaitu Masjid Raya Al Mashun. Masjid ini dibangun pada tahun 1906 – 1009 dan dulunya masih menyatu dengan kompleks Istana. Uniknya, Masjid Raya AL Mashun memadukan gaya arsitektur Timur Tengah, Spanyol dan India.

Ada satu tradisi menarik disini, yaitu saat Ramadhan, Masjid Raya Al Mashun akan menyajikan bubur sop anyang untuk berbuka puasa. Menariknya lagi, disini ada Al Qur’an berusia ratusan tahun yang masih dapa dibaca dengan jelas. Selain menjadi tempat ibadah, masjid ini menjadi wisata Medan yang banyak dikunjungi wisatawan.

15. Museum Negeri Sumatera Utara

Museum Negeri Sumatera Utara
Museum Negeri Sumatera Utara

Lokasi : Jl. HM. Joni No.51, Teladan Bar., Kec. Medan Kota, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Selasa – Kamis 08.00 – 16.00 ; Jumat – Minggu 08.00 – 15.30
HTM : ± Rp. 3.000

Di Medan, kamu bisa berwisata sekaligus edukasi di Museum Negeri Sumatera Utara. Di museum yang bagian depannya mirip benteng ini, kamu bisa mempelajari tentang keaneka ragaman budaya Sumatra Utara. Kamu bisa melihat berbagai rumah tradisional dari berbagai suku serta koleksi dari jaman pra sejarah hingga perjuangan masa kini.

Pada tahun 2005, museum ini memiliki setidaknya hampir 7.000 koleksi lho!. Berbagai koleksi tersebut dibagi menjadi pra sejarah, budaya Sumatera Utara kuno, masa kerajaan Islam, jaman kolonialisme dan perjuangan rakyat, serta gubernur dan pahlawan Sumatera Utara. Tentunya kamu akan lebih mengenal Sumatera Utara setelah berkunjung ke tempat wisata di Medan satu ini.

16. Museum Perjuangan TNI

Museum Perjuangan TNI
Museum Perjuangan TNI

Lokasi : Jl. KH. Zainul Arifin No.8, Petisah Tengah, Kec. Medan Petisah, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Senin – Jumat 08.00 – 15.30

Sebelum menjadi museum, bangunan ini dulunya pernah dikuasai Belanda, Jepang dan Inggris. Sesuai namanya, wisata Medan ini menyimpan benda-benda sejarah perjuangan ABRI dan rakyat. Kamu bisa melihat koleksi senjata, obat-obatan hingga pakaian yang digunakan melawan pemberontakan para tahun 1985.

Selain koleksi seputar keprajuritan, kamu juga bisa melihat peninggalan arkeologi, senirupa, relief dan monumen. Diresmikan pada tahun 1996, berbagai fasilitas tersedia di Museum Perjuangan TNI seperti ruang pamer, ruang pamer temporer, ruang koleksi, perpustakaan, administrasi dan toilet.

17. Museum Perkebunan Indonesia

Museum Perkebunan Indonesia
Museum Perkebunan Indonesia

Lokasi : Jl. Brigjend Katamso No.53, Kp. Baru, Kec. Medan Maimun, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Senin – Jumat 09.00 – 16.00 ; Sabtu 08.30 – 15.30
HTM : ± Rp. 5.000 – Rp. 8.000

Jika kamu tertarik seputar perkebunan, kamu bisa datang ke Museum Perkebunan Indonesia. Tempat wisata di Medan yang sudah melegenda ini merupakan museum perkebunan pertama di Indonesia lho!. Sehingga kamu wajib datang, karena banyak pengetahuan yang akan kamu dapat didalam.

Disini kamu akan mengetahui tentang sejarah perkebunan hingga pusat penelitian masing-masing komoditas, Kamu juga akan mengenal komoditas perkebunan utama Sumatera Utara yaitu kelapa sawit dan begitu luar biasanya teknologinya. Selain itu, ada beberapa koleksi juga seperti pesawat terbang penyiraman tembakau, lokomotif, kepala kereta (montik) dan foto-foto dokumantasi masa lalu.

18. Museum Situs Kota China

Museum Situs Kota China
Museum Situs Kota China

Lokasi : Jl. Kota Cina, Paya Pasir, Kec. Medan Marelan, Kota Medan (Map : Klik Disini)
Buka/Tutup : Kamis, Sabtu, Minggu 09.00 – 17.00
HTM : ± Rp. 5.000 – Rp. 15.000

Meski sudah dikenal sejak tahun 1970-an, sejarah situs Kota China terkuak setelah penemuan arca kuno saat penggalian tanah untuk penimbunan jalan Tol Balmera (1986). Konon, dulu area ini adalah bandar atau pelabuhan laut Internasional yang berjaya pada masa Dinasti Song.

Wisata di Medan yang bersejarah ini agak sulit ditemukan, jadi kamu bisa bertanya pada masyarakat sekitar jika bingung. Tempat ini adalah saksi bisu suksesnya perdagangan antar Tiongkok dan penduduk pada masa itu, karena dulunya tempat ini masih berupa lautan. Diresmikan pada tahun 2009, kamu bisa melihat museum beserta koleksi bukti-bukti sejarah tersebut.

Share:
error: Content is protected !!