Banyak oleh-oleh khas Palangkaraya yang bisa kamu bawa pulang, mulai oleh-oleh yang bisa mengenyangkan perut hingga yang bisa menjaga daya tahan lho!

Oleh-oleh khas Palangkaraya sangat beragam dan banyak yang bisa dipilih untuk menyempurnakan liburanmu. Kamu bisa mendapatkan mulai dari jajanan tradisional, kerajinan tangan hingga obat herbal. Ibukota Kalimantan Tengah ini dibelah oleh Sungai Kahayan sebagai sarana transportasi.

Menjadi Ibukota membuat kota berjuluk Kota Cantik ini ramai dikunjungi wisatawan. Banyak wisata di Palangkaraya yang menarik untuk dikujungi, disamping kulinernya yang menggugah selera. Kota ini tentu bisa menjadi destinasi selanjutnya bagi kamu yang demen rekreasi.

Berkunjung tanpa cinderamata tentu kurang sempuna. Padahal Palangkaraya menyimpan banyak oleh-oleh khas yang bisa kamu bawa pulang, mulai oleh-oleh yang bisa mengenyangkan perut hingga yang bisa menjaga daya tahan. Penasaran?, check it out!

Oleh – oleh Khas Palangkaraya

1. Bengamat

Bengamat khas Palangkaraya
Bengamat

Harga : Rp. 50.000 – Rp. 75.000

Meski agak ekstrim, oleh-oleh khas Palangkaraya ini bisa jadi pilihan yang menarik. Bengamat adalah makanan berbahan dasar daging kelelawar. Daging kelelawar akan dibersihkan sebelum diolah dengan bumbu pilihan hingga matang.

Makanan ini hanya ditemui di Kalimantan Tengah. Jadi jika kamu ke Palangkaraya, jangan ragu untuk mencobanya ya!. Kamu bisa membawanya sebagai oleh-oleh jarak dekat saja guys!. Jika harus perjalanan jauh, makanan ini tidak direkomendasikan untuk dibawa.

2. Lemang

Lemang
Lemang

Harga : Rp. 25.000 / batang

Makanan satu ini mirip dengan lontong. Bedanya, lemang menggunakan beras ketan dan pembuatannya dimasukkan ke dalam bambu sebelum dipanggang. Membawanya sebagai oleh-oleh khas Palangkaraya sangat cocok, karena cita rasanya sangat berbeda dengan lontong.

Lemang banyak dijual di pasar-pasar tradisional. Pembuatan lemang membutuhkan waktu sekitar 3 jam lebih. Ketika sudah matang, lemang cocok disantap dengan kuah santan, entah itu daging ayam, kambing maupun ayam.

3. Kenta

Kenta
Kenta

Harga : ± Rp. 50.000

Kue ini adalah makanan khas suku Dayak yang cocok dijadikan oleh-oleh khas Palangkaraya. Kenta terbuat dari ketan padi yang sudah disangrai dan ditumbuk dengan lesung sampai pipih. Biasanya, kenta disajikan dengan parutan kelapa muda dan gula merah.

Cita rasa gurih manis’nya cocok untuk menemani waktu senggangmu. Kamu bisa membeli kenta bentuk kering di toko oleh-oleh. Penyajiannya hanya perlu memasaknya dalam air hingga mendidih kemudian menambahkan dengan gula, garam dan daun pandan.

4. Keripik Kelakai

Keripik Kelakai khas Palangkaraya
Keripik Kelakai

Harga : ± Rp. 15.000

Cemilan satu ini bisa menjadi teman santaimu guys!. Tak hanya berupa keripik, tanaman Kalaki banyak ditemukan di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah yang dijual per ikat. Keripik kalaki dibuat dari daun kalaki muda yang diberi adonan tepung untuk kemudian digoreng.

Oleh-oleh khas Palangkaraya ini juga banyak ditemukan di Kabupaten Kapuas. Tak hanya gurih dan enak, tapi juga menyehatkan. Kalaki dikenal mampu meredakan diare dan menabah darah lho!. Menarik bukan?!.

5. Kue Gagatas

Kue Gagatas
Kue Gagatas

Jajan tradisional Kalimantan Tengah ini sangat menarik untuk dicoba. Dulu, kue gagatas banyak dikonsumsi saat terjadi paceklik. Terbuat dari beras ketan yang berlapis gula, kue gagatas bentuknya lonjong agak pipih seperti telur.

Kamu bisa mengkonsumsinya setelah digoreng, atau menambahkan dengan gula basah. Jajanan ini banyak ditemukan di pasar tradisional dengan harga yang terjangkau pastinya.

6. Wadai Apam

Wadai Apam khas Palangkaraya
Wadai Apam

Harga : ± Rp. 2.000 / biji

Wadai (kue) apam adalah kue apem’nya Kota Palangkaraya yang bisa kamu jadikan oleh-oleh. Jajanan ini terbuat dari tepung terigu, tepung beras, kelapa parut, gula, santan dan ragi. Aroma wangi dan tekstur lembutnya membuat banyak orang menyukai kue satu ini.

Kamu bisa mendapatkan wadai apam di pasar tradisional. Kue ini bisa kamu jadikan oleh-oleh khas Palangkaraya untuk keluarga di rumah. Namun, pertimbangkan jarak perjalananmu ya!.

7. Olahan Ikan Seluang

Olahan Ikan Seluang
Olahan Ikan Seluang

Harga : bervariasi

Ikan Seluang banyak ditemukan di sungai daerah Asia Tenggara. Bentuknya tirus dan berukuran sekitar 2-4 inci. Kamu bisa mendapatkan makanan ini di toko oleh-oleh Palangkaraya.

Untuk oleh-oleh, kamu bisa mendapatkan olahan ikan selulang berupa keripik dan selulang rempah. Sedangkan untuk menu masakan, sebaiknya makan ditempat dan tidak dibawa pulang ya guys!.

8. Olahan Ikan Jelawat

Olahan Ikan Jelawat
Olahan Ikan Jelawat

Harga : bervariasi

Selain Selulang, ada juga olahan ikan jelawat yang bisa dijadikan oleh-olah khas Palangkaraya selanjutnya. Pasalnya, jenis ikan perairan sungai ini asli berasal dari Semenanjung Malaya dan Pulau Kalimantan. Ukuran ikan ini bisa mencapai 60 cm dan ada berbagai olahan berbahan ikan jelawat yang bisa kamu coba.

Untuk oleh-oleh, kamu bisa mencoba makroni ikan jelawat dan ikan jelawat kering. Sedangkan untuk menu masak, kamu bisa mencoba berbagai resep seperti gulai, kuah kuning dan sebagainya.

9. Rabuk Patin Kandas Sarai

Rabuk Patin Kandas Sarai
Rabuk Patin Kandas Sarai

Harga : ± Rp. 50.000

Kandas sarai adalah sambal serai khas Dayak dan menggunakan ikan air tawar sebagai bahan utamanya. Rabuk Patin Kandas Sarai terbuat dari ikan patin panggang yang dipadukan dengan sambal serai, untuk kemudian disangrai selama 8 jam, Proses sangrai’nya manual sehingga membutuhkan waktu cukup lama.

Rabuk atau abon ini memiliki aroma ikan yang enak. Citarasa manis, asin dan pedas sangat sempurna dimakan bersama nasi putih. Oleh-oleh khas Palangkaraya ini dikemas praktis, sehingga bisa kamu bawa pulang dengan mudah!.

10. Tahu Bakso Ijo

Tahu Bakso Ijo khas Palangkaraya
Tahu Bakso Ijo

Harga : Rp. 16.000 – Rp. 40.000

Meski bernama tahu bakso ijo, makanan ini tidak berwarna hijau, tetapi hanya kemasannya yang berwarna hijau. Ada tiga varian tahu bakso yang bisa kamu coba yaitu ikan, sapi dan ayam. Rasanya yang terkenal lezat dan sangat terasa bumbunya, membuat makanan ini digemari masyarakat.

Jika ingin membawanya pulang sebagai oleh-oleh khas Palangkaraya, kamu bisa mendapatkan yang belum digoreng (frozzen). Tahu bakso ijo ini bisa tahan hingga dua hari. Jadi sebelum membawanya, pertimbangkan dengan lama perjalananmu!.

11. Wadi Ikan

Wadi Ikan
Wadi Ikan

Harga : ± Rp. 80.000

Ini adalah teknik pengawetan ikan atau akrab disebut fermentasi ikan. Dulunya, wadi dibuat masyarakat suku Dayak dan Banjar sebagai bahan cadangan makanan ketika jauh dari sungai, Kini, kamu juga bisa mendapatkan wadi ikan sebagai oleh-oleh khas Palangkaraya lho!

Makanan khas ini dibuat dari berbagai jenis ikan, tapi umumnya ikan patin. Meski aroma menyengat, cita rasa asam asin dan kesegaran daging ikan patin bisa menggoda selera. Makanan ini tahan selama beberapa bulan dalam wadah tertutup dan sangat pas dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

12. Kerajinan Tangan & Pernak Pernik

Kerajinan Tangan khas Palangkaraya
Kerajinan Tangan Palangkaraya

Harga : bervariasi

Selain jajanan, oleh-oleh khas Palangkaraya yang paling banyak diburu adalah kerajinan tangan. Kamu bisa menemukan aneka karya masyarakat seperti tas, lawung (tutup kepala), kipas, lampit (tikar rotan) dan sebagainya. Produk handmade ini banyak dipilih karena kualitasnya tidak perlu diragukan lagi.

Selain membeli apa yang sudah ada, kamu bisa memesan langsung jika ingin memiliki motif khusus pada karajinan tertentu. Jangan lupa juga untuk membeli pernak pernik yang ada guys!, mulai aksesoris khas Dayak dan berbagai pernak pernik lainnya.

13. Kain Batik

Kain Batik khas Palangkaraya
Kain Batik Palangkaraya

Harga : Rp. 250.000 – Rp. 400.000

Palangkaraya juga punya kain batik khas Dayak yang cantik. Kamu bisa memilih Batik Benang Bintik yang memiliki motif Batang Garing, Huma Betang, Balanai, Burung Enggang dan Belanga. Tentu saja kamu bisa membelinya dalam bentuk kain lembaran hingga pakaian jadi.

14. Obat Herbal

Obat Herbal khas Palangkaraya
Obat Herbal

Harga : bervariasi

Banyak metode pengobatan dan obat herbal yang bisa kamu temukan di Kalimantan, khususnya Palangkaraya. Obat herbal sejak duli sudah menjadi kearifan lokal turun temurun. Obat herbal bisa dibuat dari kayu-kayuan, akar-akaran, rempah dan buah-buahan.

Disini kamu bisa menemukan obat herbal seperti saluang belum, bawang dayak, pasak bumi dan sebagainya. Obat-obat tradisional tersebut berkhasiat menyambutkan beberapa penyakit, serta untuk menjaga daya tahan tubuh. Jangan lupa untuk mencoba obat yang lebih aman ya guys!.

15. Topi Kulit Kayu

Topi Kulit Kayu khas Palangkaraya
Topi Kulit Kayu

Harga : ± Rp. 160.000

Satu lagi kerajinan yang populer dan cocok untuk dijasikan oleh-oleh khas Palangkaraya adalah topi kulit kayu. Topi unik ini terbuat dari kayu nyamung yang dikenal kuat dan tahan air. Kamu bisa memilih topi berbentuk cowboy ini dengan dua warna, yaitu cokelat dan krem. Hm…. kapan lagi punya topi unik dari kayu?.

Itu adalah 10 oleh-oleh khas Palangkaraya yang bisa kamu cari sebelum meninggalkan Kota Cantik ini. Kamu bisa mendapatkan cinderamata lain yang menggambarkan kota Palangkaraya secara keseluran di pusat oleh-oleh terdekat. Semoga artikel oleh-oleh khas Palangkaraya bermanfaat!

Share:
error: Content is protected !!